Pendistribusian Minyakita di Pasar Mandalika: Upaya Menjaga Ketersediaan dan Harga Minyak Goreng Terjangkau
Kaimana – pendistribusian minyakita goreng merek Minyakita di sejumlah agen mitra yang berlokasi di Pasar Mandalika. Langkah ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan ketersediaan stok minyak goreng dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat, khususnya di wilayah NTB.
Menjaga Ketersediaan dan Keterjangkauan Harga
Kepala Disdag NTB, Jamaludin Malady, menjelaskan bahwa penyaluran minyak goreng Minyakita dilakukan oleh Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri (PPDN) yang langsung melakukan pendampingan di lapangan. Tujuan dari pendistribusian ini adalah memastikan bahwa produk minyak goreng kemasan sederhana, Minyakita, tersedia dengan harga yang wajar dan sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan, yakni Rp15.700 per liter.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4316747/original/024315300_1675786327-Pengawasan_4.jpeg)
Baca Juga : Klasemen F1 2019 Usai Bottas Menangi GP Australia
“Pendistribusian Minyakita ini sangat penting untuk menjaga kestabilan harga di pasar dan mencegah adanya lonjakan harga yang tidak terkendali,” kata Jamaludin. Penyaluran minyak goreng ini dilakukan ke berbagai agen mitra Bulog yang ada di Pasar Mandalika, dengan setiap agen mendapatkan kuota 30 dus Minyakita. Dengan cara ini, diharapkan kebutuhan masyarakat akan minyak goreng dapat terpenuhi dengan harga yang terjangkau.
Menanggapi Kenaikan Harga Minyak Goreng
Pendistribusian ini juga merupakan tindak lanjut dari arahan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri pada rapat hybrid mengenai inflasi yang digelar beberapa waktu lalu. Dalam rapat tersebut, diketahui bahwa beberapa daerah mengalami kenaikan harga minyak goreng Minyakita yang melebihi harga eceran tertinggi (HET). Menanggapi hal ini, Sekjen Kemendagri meminta pemerintah daerah untuk melakukan investigasi terhadap penyebab lonjakan harga tersebut dan memastikan bahwa harga tetap sesuai dengan ketentuan.
Sekjen Kemendagri juga meminta agar pemerintah daerah segera mengambil tindakan jika terjadi kekurangan stok minyak goreng atau kendala lainnya dalam distribusi. “Kami harus memastikan minyak goreng Minyakita bisa sampai ke konsumen dengan harga yang sesuai dan tidak ada penimbunan yang menyebabkan kelangkaan,” ujar Jamaludin.
Menekan Lonjakan Harga di Pasar
Upaya ini menjadi sangat penting mengingat peran vital minyak goreng dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Sebagai salah satu komoditas pokok, kenaikan harga minyak goreng dapat berdampak langsung pada daya beli masyarakat, terutama bagi keluarga dengan pendapatan rendah. Oleh karena itu, pendistribusian Minyakita di Pasar Mandalika ini diharapkan dapat membantu menstabilkan harga minyak goreng dan mengurangi beban ekonomi masyarakat.
Jamaludin juga menegaskan pentingnya keterlibatan Bulog dalam distribusi Minyakita. Sebagai lembaga yang memiliki jaringan distribusi yang luas, Bulog berperan dalam memastikan minyak goreng Minyakita dapat mencapai konsumen dengan harga yang terjangkau. Keberadaan agen mitra di Pasar Mandalika menjadi salah satu titik distribusi yang efektif, sehingga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan produk tersebut dengan harga yang telah ditetapkan.
Pentingnya Kolaborasi Antar Pihak
Penyaluran minyak goreng Minyakita ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, Bulog, hingga para agen mitra yang berperan dalam mendistribusikan barang. Kerja sama yang baik di lapangan sangat dibutuhkan untuk menciptakan pasar yang sehat, menjaga stabilitas harga, serta memastikan kebutuhan pokok masyarakat dapat terpenuhi tanpa hambatan.
Sebagai langkah tindak lanjut, Disdag NTB berencana untuk terus melakukan pemantauan terhadap stok dan harga minyak goreng di pasar-pasar lain di seluruh NTB. “Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan bahwa Minyakita tetap tersedia dan harga tetap terjaga,” tambah Jamaludin.
Dengan upaya bersama ini, diharapkan masyarakat di Kabupaten Mandalika dan seluruh NTB dapat menikmati minyak goreng dengan harga yang stabil, sesuai dengan harapan, dan terjangkau bagi semua kalangan.
